SD Plus Al-Kautsar berhasil meraih Penghargaan sebagai Sekolah Adiwiyata Mandiri. Penghargaan Sekolah Adiwiyata Mandiri merupakan penilaian paling tinggi dalam hal sekolah ramah lingkungan yang diberikan Kementrian Lingkungan Hidup (KLH) Republik Indonesia. Penghargaan ini diberikan kepada sekolah yang mampu mempertahankan dan memiliki progres positif program lingkungan hidup selama tiga tahun berturut-turut dan mempunyai sekolah binaan.
Awal tahun 2012, SD Plus Al-Kautsar ditunjuk oleh Dinas Pendidikan untuk mengikuti seleksi tingkat kota. Pada tahun 2013 berhasil lolos tingkat provinsi dan kembali lolos di tingkat nasional pada 19 Desember 2013. Akhirnya pada tanggal 5 Juni 2015, SD kita ini berhasil meraih Penghargaan sebagai Sekolah Adiwiyata Mandiri.
Piala Adiwiyata Mandiri diserahkan langsung oleh Presiden Joko Widodo di Istana Bogor. Selain SD Plus Al-Kautsar, ada 2 sekolah lain dari Kota Malang yang juga meraih prestasi bergengsi skala nasional. Sekolah tersebut adalah SMPN 14 Kota Malang dan SMPN 10 Kota Malang.
Berbeda dengan sekolah lain yang berfokus pada sarpras, SD Plus Al-Kautsar mengembangkan 12 kelompok kerja (POKJA) yang melibatkan peran aktif siswa. Keaktifan siswa sebagai pribadi cinta lingkungan inilah yang menjadi nilai tambah saat penilaian Adiwiyata Mandiri 2015. Beberapa POKJA tersebut antara lain POKJA kebun organik, bank sampah, kantin sehat, produksi tahu, green house, tanaman langka, dll. Dengan melibatkan siswa, diharapkan dapat menumbuhkan rasa cinta siswa dari dasar. Pendidikan dasar merupakan fundamental karakter siswa. Jika sejak mula diarahkan menjadi pribadi cinta lingkungan, diharapkan bisa menularkan rasa peduli lingkungan dimanapun berada. (Why/red)